Jumat, 24 April 2009

IFA bercerita tentang Asmaul Husna

Dibahasakan kembali oleh : Ibunda

Beberapa bulan yang lalu, oleh Ibu Dang (kepala sekolah TK Bundo Kanduang, ibunya baiiiiiiik sekali) Ifa bersama-sama dengan teman-teman diajak mengikuti perlombaan membaca Asmaul Husna tingkat TK-PAUD se-Kecamatan Kuranji. Ketika lomba mulai, dan giliran kami dari TK Bundo Kanduang Belimbing tampil ke depan, Ifa disuruh ibu Fat dan ibu Rat (baiiiiik juga ibunya) memimpin teman-teman. Takut juga rasanya. Tapi, seperti kata ibunda, kita tidak boleh takut. Ifa beranikan saja. Lancar. Kami dapat juara II, Alhamdulillah. Dapat piala lho. Tapi sayang, pialanya tak bisa dibawa ke rumah. Tapi Ifa bahagia, bisa memberikan piala buat TK Bundo Kanduang tercinta.

Waktu Ifa dan keluarga pulang ke Air Bangis, keluarga besar Ibunda mengadakan pengajian. Banyak orang yang datang lho. Sebelum pengajian dimulai, biasanya ada atraksi dari anak-anak di keluarga besar ibunda (seperti menyanyi, puisi dan lain-lain). Ifa disuruh membaca Ayat Kursi dan Asmaul Husna. Ketika nama Ifa dipanggil, Ifa dengan Pede berjalan menuju podium. Banyak orang yang bertanya, "cucu siapa, ya?". Lantas, ongku dan nenek berkata, "cucu saya". Alhamdulillah, Ifa lancar membaca Ayat Kursi dan Asmaul Husna. Banyak orang yang tercengang. Bukan sombong lho. Setelah selesai, Ifa diberi oleh Ongku Oncu uang Rp. 100.000,-. Alhamdulillah, uang tersebut Ifa berikan pada ibunda. Ketika pulang ke rumah, Nenek mencium Ifa berulang kali. "Nenek bangga sama Ifa, banyak orang yang memuji Ifa tadi," kata nenek. Waaah, Ifa jadi ge er.

Ifa dan Adek membiasakan menghapal ayat-ayat pendek serta Asmaul Husna menjelang tidur. Biasanya ibunda selalu mengajak kami membaca ayat-ayat pendek sambil bernyanyi menjelang tidur. Dan itu terus menerus kami lakukan. Biasanya dengan seperti ini, tanpa terasa kami langsung tertidur. Bila Ifa sekeluarga pulang kampung, nenek juga paling rajin mengajar Ifa dan Adek membaca ayat-ayat pendek. Nenek orangnya rajin membaca al-Qur'an, hampir tiap malam. Biasanya, Ifa dan Adek diajaknya. Nenek orangnya luar biasa baik. Kadang-kadang Ifa rindu sekali bila mengingat nenek ....... juga ongku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar